Pangkalpinang (Antara Babel) – Produksi ikan air tawar petani di Kota Pangkalpinang, Provinsi Bangka Belitung (Babel) pada Oktober 2013 mencapai 1.201,30 ton atau meningkat dibandingkan tahun sebelumnya 1.024,40 ton.
“Diperkirakan produksi ikan air tawar akan meningkat hingga Desember karena minat petani mengembangkan budidaya dan pembesaran ikan air tawar tinggi seiring permintaan pasar dan konsumsi masyarakat yang juga tinggi,” ujar Kabid Budidaya Ikan Air Tawar Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Pangkalpinang, Suparlan di Pangkalpinang.
Produksi 1.201,30 ton ikan air tawar tersebut terdiri atas ikan mas 3,60 ton, nila 71,98 ton, gurame 2,50 ton, patin 84,29 ton, lele 210,09 ton, ikan bawal 6,82 ton, udang vaname 774 ton, dan kepiting sebanyak 40 ton.
“Pada tahun ini produksi ikan air tawar petani akan terus meningkat seiring digencarkannya kegiatan pembinaan dan bantuan sarana dan prasana pendukung budidaya ikan air tawar untuk meningkatkan minat petani pembudidaya dan pembesaran ikan air tawar,” ujarnya.
Ia mengatakan, produksi ikan air tawar yang dikelola petani masih didominasi ikan lele karena tingginya permintaan dan kosumsi warga, disamping pemeliharaannya juga lebih mudah dan tidak membutuhkan perawatan khusus.
Sementara budidaya dan pembesaran udang vaname dan kepiting dikelola perusahaan karena membutuhkan biaya yang besar dan perawatan khusus.
“Kami telah melakukan pembinaan, kini sumber daya manusia petani ikan air tawar meningkat dari hanya 39 orang menjadi 375 orang,” ujarnya.
Selain itu, untuk meningkatkan memotivasi dan minat warga membudidayakan air tawar juga telah disalurkan ribuan bibit berbagai jenis ikan air tawar seperti lele, nila, patin dan ikan emas.
Ia mengatakan, minat petani membudidayakan ikan air tawar cukup tinggi seiring nilai jual yang semakin membaik untuk meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan keluarga.
“Prospek budidaya ikan air tawar cukup tinggi karena didukung ketersediaan lahan dan banyaknya lubang-lubang penambangan bijih timah yang tidak dikelola lagi, sehingga warga cukup mudah untuk membudidayakan ikan tersebut,” ujarnya.